Payakumbuh – Pemerintah Kota Payakumbuh terus memperluas jangkauan program Makan Bergizi Gratis (MBG) dengan meresmikan Dapur Mesra Subarang Batuang, yang berlokasi di Kelurahan Subarang Batuang, Kecamatan Payakumbuh Barat. Dapur ini menjadi dapur MBG kedelapan yang beroperasi di kota tersebut.
Peresmian dapur yang dikelola oleh Yayasan Peduli Permata Damai ini, dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah dan tokoh masyarakat, menandai komitmen pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemenuhan gizi. Dapur ini akan melayani lebih dari 3.000 penerima manfaat, termasuk siswa sekolah dasar, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.
Menurut Wali Kota Payakumbuh Zulmaeta, program MBG sejalan dengan Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2024 tentang Badan Gizi Nasional. “Pemko Payakumbuh sangat mendukung hadirnya dapur-dapur MBG ini. Semakin banyak dapur, semakin banyak pula anak-anak dan masyarakat yang merasakan manfaatnya,” ujarnya.
Selain fokus pada pemenuhan gizi, program ini juga bertujuan untuk menggerakkan perekonomian lokal. Pemerintah Kota Payakumbuh memprioritaskan penggunaan bahan pangan dari produk lokal, yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi petani, pedagang, dan pelaku UMKM di wilayah tersebut. “Dapur MBG ini diharapkan menjadi penggerak ekonomi warga, mulai dari pemasok bahan pangan hingga tenaga kerja yang terlibat. Dampaknya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat sekitar,” kata Zulmaeta.
Hingga saat ini, program MBG telah menjangkau 62.060 orang di Payakumbuh, yang terdiri dari 50.499 siswa serta 11.561 ibu hamil, ibu menyusui, dan balita. Dengan penambahan dapur baru ini, Kecamatan Payakumbuh Barat kini memiliki dua dapur MBG. Pemerintah Kota Payakumbuh menargetkan 18 dapur MBG beroperasi hingga akhir 2025.
Pemerintah mengajak masyarakat dan pelaku usaha untuk berinvestasi sebagai mitra Badan Gizi Nasional dalam memperluas layanan gizi gratis ini. “Dengan dukungan semua pihak, kita ingin memastikan anak-anak tumbuh sehat dan cerdas, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Program ini bukan hanya soal gizi, tetapi juga masa depan Payakumbuh,” ungkap Zulmaeta.
Dapur Mesra Subarang Batuang diperkirakan akan menyerap 50 tenaga kerja lokal, mulai dari juru masak, petugas kebersihan, hingga tenaga distribusi. Firmansyah, pengelola dapur, menyatakan kesiapannya untuk memastikan menu yang disiapkan bergizi, sehat, dan layak konsumsi. “Tugas berat berada di pundak kita semua di dapur ini untuk memastikan makanan yang disajikan benar-benar memenuhi standar gizi,” katanya. Distribusi makanan bergizi gratis akan dimulai pada Senin mendatang. “Insya Allah, mulai Senin kami siap melayani ribuan penerima manfaat dari berbagai tingkatan sekolah dan kelompok masyarakat,” pungkas Firmansyah. Peresmian berlangsung pada Jumat (12/09/2025).
