Padang – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Barat menggelar Rapat Paripurna Istimewa dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-80 Provinsi Sumatera Barat. Acara yang berlangsung di ruang sidang utama DPRD Sumbar pada Rabu, 1 Oktober 2025, menjadi momentum refleksi dan peneguhan komitmen untuk kemajuan daerah.
Rapat paripurna dipimpin oleh Ketua DPRD Sumbar, Muhidi, didampingi oleh para wakil ketua, Iqra Chissa, Nanda Satria, dan Evi Yandri, serta Sekretaris Dewan, Maifrizon. Kehadiran Gubernur Mahyeldi dan Wakil Gubernur Vasco Ruseimy turut memperkuat sinergi antara lembaga legislatif dan eksekutif.
Dalam sambutannya, Muhidi menyampaikan bahwa peringatan Hari Jadi ke-80 bukan sekadar seremonial, melainkan refleksi perjalanan panjang pembangunan daerah. “Tantangan ke depan semakin berat. Kita harus membangun Provinsi Sumatera Barat menjadi daerah yang lebih maju, modern, dan masyarakatnya sejahtera tanpa kehilangan identitas sebagai urang Minang yang beradat dan berbudaya,” ujarnya.
Muhidi juga menyoroti dinamika global yang kompleks, termasuk konflik internasional, ketidakpastian ekonomi, dan arus digitalisasi. Ia menekankan pentingnya kesiapan dan kebersamaan dalam menghadapi tantangan tersebut. Dengan mengusung tema “Bersama Membangun Sumatera Barat Sejahtera dan Maju”, ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjadikan momen ini sebagai titik balik kebangkitan Sumatera Barat. Semangat ini selaras dengan visi Indonesia Emas 2045, yang diimplementasikan melalui RPJPD Sumbar 2025-2045 dan RPJMD 2025-2029.
Gubernur Mahyeldi mengapresiasi peran DPRD sebagai mitra strategis pemerintah daerah. “Hari Jadi ke-80 adalah momentum untuk memperkuat kolaborasi dan menghadirkan kebijakan yang berpihak kepada masyarakat. Dengan kebersamaan, insya Allah Sumatera Barat akan semakin maju,” tegasnya.
Rapat paripurna istimewa ini dihadiri oleh Forkopimda, tokoh masyarakat, dan berbagai undangan lainnya. Kehadiran mereka mencerminkan nuansa kebersamaan dalam merayakan sejarah panjang Sumatera Barat. Momentum ini diharapkan dapat memperkuat semangat untuk membangun Sumatera Barat yang sejahtera, maju, dan berpegang pada kearifan budaya Minangkabau.