Padang – Pemerintah Kota Padang berupaya memperkuat strategi pengendalian inflasi daerah melalui kegiatan peningkatan kapasitas Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID). Kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan kebijakan yang lebih efektif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir, membuka secara resmi acara Capacity Building TPID Kota Padang yang berlangsung di Gedung Putih, kediaman resmi Wali Kota Padang. Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk kepala perangkat daerah, camat, dan anggota tim teknis pengendalian inflasi di lingkungan Pemerintah Kota Padang.
Dalam sambutannya, Maigus Nasir menekankan bahwa pengendalian inflasi merupakan tanggung jawab bersama yang harus dikelola secara terintegrasi. “Inflasi yang tidak terkendali dapat berdampak besar terhadap daya beli masyarakat, kestabilan harga, serta keberlangsungan pembangunan daerah,” ujarnya.
Kegiatan ini menghadirkan sejumlah narasumber, di antaranya Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Sumatera Barat, M. Abdul Majid Ikram, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Padang, Dessi Febriyanti, dan akademisi dari Universitas Andalas, Sri Maryati. Selain itu, Direktur Sinkronisasi Urusan Pemerintahan Daerah III Ditjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri, Wirahman Dwi Bahri, turut memberikan paparan secara virtual.
Maigus Nasir mengajak seluruh perangkat daerah yang tergabung dalam TPID untuk memanfaatkan kegiatan ini sebagai sarana untuk menyusun kebijakan yang efektif. “Masukan dari para narasumber sangat penting dalam merumuskan langkah-langkah strategis pengendalian inflasi yang tepat sasaran,” katanya.
Sebagai penutup, Maigus Nasir menyampaikan apresiasi kepada para narasumber atas kontribusi mereka dalam memperkuat kapasitas TPID Kota Padang. Ia menambahkan, “Kegiatan ini menjadi salah satu upaya nyata kita dalam menghadapi dinamika inflasi yang dapat berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.” Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Rabu, 23 Juli 2025.
